Penjajah itu bernama Malaysia..
Penjajah itu bernama Malaysia.. huft ternyata indonesia kita tercinta ini telah di "jajah" dari segi ekonomi oleh malaysia. Hubungan RI-Malaysia akhir akhir ini yang memanas, membuat saya penasaran seperti apakah hubungan RI-Malaysia ini. Semakin saya mencari tau, semakin sakit hati ini.. (lebay mode on hehe) tapi ga tau harus nyalahin siapa.. apakah malaysia yang memang kurang ajar, apakah indonesia yang tidak bisa mengoptimalkan potensi yang dimiliki.
Saya memperoleh data dari internet mengenai perusahaan-perusahaan Malaysia yang ada di indonesia. Sungguh mencengangkan dan membuat hati ini semakin panas di penuhi rasa kebencian dan iri hehe
XL Axiata Tbk
EL Axiata yang dikenal dengan XL adalah salah satu operator seluler terbesar ketiga di Indonesia setelah PT Telkomsel dan PT Indosat. Bahkan, dalam bulan Ramadan ini, XL merupakan salah satu operator yang sangat agresif melakukan ekspansi, termasuk menjaring pelanggan baru. Kepemilikan saham XL saat ini mayoritas dipegang oleh raksasa telekomunikasi Malaysia, yakni Telekom Malaysia (TM) International Berhad melalui Indocel Holding Sdn Bhd (83,8 %) dan Emirates Telecommunications Corporation (Etisalat) melalui Etisalat International Indonesia Ltd (16,0%). Sedangkan, pemegang saham publik hanya 0,2%.
CIMB Niaga
CIMB Niaga adalah salah satu bank papan atas dan berada di urutan ke lima bank terbesar di Indonesia. CIMB Niaga yang merupakan penggabungan Bank Lippo dan Bank Niaga dikendalikan oleh perbankan asal Malaysia. Pemegang sahamnya adalah CIMB Group Sdn Bhd sebesar 56,1%, Santubong Ventures Sdn Bhd 16,65%, Greatville Pte Ltd 2,58%. Publik memiliki saham sekitar 24 persen.
Air Asia
Air Asia adalah salah satu maskapai penerbangan asal Malaysia. Maskapai yang mengklaim sebagai salah satu penerbangan murah ini melakukan ekspansi bisnis ke Indonesia dengan membuka rute-rute penerbangan ke sejumlah jalur gemuk di Indonesia.
Petronas
Petronas adalah perusahaan migas raksasa asal Malaysia yang melakukan ekspansi di Indonesia. Petronas bukan hanya ikut melakukan eksplorasi untuk menyedot minyak dan gas Indonesia, tetapi Petronas juga membuka jaringan yang melayani penjualan bahan bakar minyak melalui pembukaan sejumlah pom bensin.
Sime Darby
Sime Darby adalah grup bisnis perkebunan besar asal Malaysia hasil merger dari Kumpulan Guthrie, Golden Hope dan Sime Darby. Sebelum merger, Kumpulan Guthrie telah membeli ratusan ribu hektare perkebunan di Sumatra milik Grup Salim setelah diambilalih oleh Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) sebagai bagian dari penyelesaian utang Grup Salim.
PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII)
BII adalah salah satu bank papan atas di Indonesia. Bank ini semula milik Grup Sinar Mas, belakangan diambilalih BPPN dan dilepas kepada konsorsium Sorak pada Desember 2003. Pada 30 September 2008, 55,51 persen saham Sorak diambilalih oleh Mayban Offshore Corporate Services (Labuan) Sdn. Bhd, anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh Malayan Banking Berhad (Maybank). Maybank adalah salah satu grup bisnis perbankan besar di Malaysia.
Proton
Ini adalah perusahaan otomotif merk Proton yang saat ini gencar memasarkan produknya di negeri ini. Yang membuat saya semakin heran Putri Indonesia Qory Sandioriva pun bisa bisanya menjadi Duta Proton. cekidot ni link. Putri Indonesia yang seharusnya punya rasa nasionalisme tinggi malah jadi duta perusahaan asal Malaysia.Sebagai orang indonesia saya merasa iri dengan malaysia yang saya anggap lebih maju dari indonesia, padahal saya pikir orang Malaysia tidak lebih pintar dari Indonesia
Saran :Saran saya untuk siapapun yang membaca blog saya ini Hindarilah jauh jauh perusahaan2 Malaysia, Pilihlah perusahaan - perusahaan asli Indonesia dan banyak perusahaan2 dari Indonesia yang bergerak di bidang yang sama yang mutu nya lebih bagus
"Lakukan yang terbaik untuk bangsamu"

yah, kalo perusahan asing kan banyak juga, bal...
intinyaaa... kenapa sii bermusuhannn, damai rak wesss....
_ _" (capek ngeliat perang).
^
iya asing dari negara lain juga banyak dhik.. makanya kalo ada yang produk dari negeri sendiri mending pake produk negeri sendiri dulu aja..
Malaysia emang bikin iri og..
hidup indonesia!!!!!!!!!!!!!!1
he.. sopo ki anonymous??
hkk.
iqbal. ayoh di update blognye...
(btw, followers aku tok ik, ckck.... kudune ntuk hadiah to, ki....)
:)))